Ciri Perbedaan Burung Blackthroath dan Edel Sanger

 Ciri Perbedaan Fisik Burung Blackthroath dan Edel Sanger - Kita tentu sudah mengenal jenis burung finch diantaranya adalah burung blackthroat dan edel sanger. Burung keluarga finch ini memiliki kicauan khas yang sangat merdu. Uniknya ke 2 jenis burung ini hampir memiliki tampilan fisik dan suara kicauannya yang hampir sama.

 Tujuan dari tulisan tentang jenis burung finch ini adalah secara general membedakan ciri fisik serta karakter suara dari kedua jenis burung ini. Penulis pun masih dalam tahap pembelajaran, khususnya perbedaan suara dari Blackthroat dan edel sanger atau disebut juga Herda Sanger.

 Burung  Edel Sanger

Baca juga : Ciri-ciri Edel Sanger Jantan dan Betina

1. Pendahuluan

 Burung Blackthroat dan Eldel Sanger tidak hanya sebagai burung master bagi burung kenari atau jenis burung lain. Tetapi sekarang juga menjadi burung yang dilombakan, yaitu di kelas master import atau kelas campuran import. Burung jenis Blackthroat atau populer disebut BT, demikian juga dengan burung Edel Sanger masih sekerabat dengan burung kenari ini.

 Jenis finch ini mempuyai karakter suara yang indah dan merdu, dengan suara kicauan mengalun turun naik yang nyaman disengarkan. Kicauannya apabila dilukiskan tidak ubahnya bagai bunyi air terjun di alam bebas. Yang paling penting bahwa memelihara burung blackthroad dan Edel Sanger relatif mudah. Selain itu ada kelebihan lain bahwa burung ini lebih tahan pada gangguan serangga seperti nyamuk huga tahan pada perubahan cuaca.

 Perawatan blacktrhoad dan edel sanger mudah, dengan pola makan sama dengan burung kenari. Bahkan bisa dibilang lebih ekonomis jika dibanding dengan jenis kenari. Jika makanan burung kenari menggunakan perbandingan 50 % cannary seed untuk pakannya, sedangkan pada BT atau sanger lebih dominan Jewawut sebagai makanan pokoknya. Tentunya melihat hitungan harga, maka jenis finch lebih ekonomis.

 Burung Blackthroath

 Selain kelebihan tersebut di atas, ada alasan mengapa burung ini tidak se-populer burung jenis kenari lainnya. Suara kedua burung finch ini cenderung tidak sevariatif suara kenari yang dapat membawakan 5 - 6 variasi lagu pada saat berkicau. Kicauan suara burung ini mengandalkan kecepatan dan kocokan, alunan serta tempo sehingga menciptakan harmonisasi nada suara yang merdu dan indah.

 Dari variasi warna, kedua jenis burung ini tidak  mempunyai warna bulu yang indah. Namun ini menjadikan cerita menarik dan lucu tentang warna burung ini, pernah beberapa rekan finch mania bercerita bahwa memelihara BT atau sanger relatif lebih aman. Mengapa demikian,  karena mereka yang akan mencuri pasti tidak akan menyangka, jika burung berwarna suram ini mempunyai nilai harga yang lumayan tinggi. Bentuknya sekilas bagi awam dianggap mirip burung gereja, kecuali mereka yang sudah mengenal dunia kicauan.

 Satu hal yang menjadi tantangan untuk merawat burung jenis ini, khususnya jenis Blacktrohat. Terdapat tingkat kesulitan dalam masa penjodohan, sehingga banyak peternak dan hobbies yang menyerah saat menangkarkan burung ini. Sedikit berbeda dengan edel sanger yg relatif lebih mudah dikembangbiakan. Sebenarnya anakan Blackthroat mudah untuk di jual, hanya saja terkendala dengan persediaan yang masih sedikit. Keterbatasan persediaan ini sehingga harganya menjadi cukup fantastis untuk seukuran burung bakalan.

 Bagi sebagian penggemar burung lomba, selain untuk master burung kenari, kedua jenis burung ini juga dapat dijadikan master atau pengisi suara tambahan. Khususnya untuk burung jenis Muray Batu, Anis Kembang, dan beberapa jenis burung lainnya. Karena speed atau kerapatan dan durasi kicauan burung ini yang memang dapat diandalkan untuk memperindah suara burung yang akan di ikut sertakan dalam lomba.

2. CIRI FISIK BLACKTHROAD DAN EDEL SANGER

• Ukuran Tubuh :

Ciri fisik blacktrhoad dan edel sanger yang pertama dari cara membedakan kedua jenis burung ini adalah dari ukuran badannya. Jika Blacktroath berukuran panjang badan antara 12 - 15 cm, maka sanger lebih pendek berkisar antara 10 – 12 cm.

• Ekor :

Pada Bagian atas Ekor pada burung jenis Blacktrhoad terdapat warna kuning mencolok, sedangkan pada jenis edel sanger warnanya dominan putih bersih. Warnanya seperti kapas atau warna putih dibagian atas ekor burung muray batu.

• Pola warna :

Bulu burung Blackthroat berpola hitam dan nampak lebih tegas dengan pembatas pada tunggir berwarna hijau kekuningan. Warnanya seperti warna hijau kekuningan stabilo pada setiap sisi luar sayapnya. Sedangkan pada pola warna sanger berwana cenderung hitam tanpa warna pembatas. Warna dasar edel sanger adalah abu-abu, sedangkan pada Blackthroad warna dasar dominan putih keabu-abuan.  Sedangkan pada Blackthroat asal  daerah tertentu berwarna kecoklatan.

3. SUARA BLACKTRHOAD DAN EDEL SANGER

 Suara burung edel sanger cukup sulit dibedakan dengan suara burung blacktrhoad, khususnya apabila kita hanya terbiasa mendengarkan salah satu suara dari salah satu burung tersebut . Namun apabila kita sudah terbiasa mendengar suara kedua jenis burung tersebut secara bersamaan, maka akan terdengar perbedaan karakter suaranya. Baik dari irama lagu juga volume antara kedua jenis burung ini.

 Pada burung Blackthroat akan terdengar karakter suara yang lebih tajam dan jelas. Khususnya pada perubahan intonasi nada, atau memiliki cengkok yang lebih jelas. Demikian juga dengan nada lebih dinamis dengan Power lebih kuat, sehingga menghasilkan bersuara lebih keras. Suara burung blackthroad tersebut bisa dikonotasikan menggunakan tangga dengan pola 1 1 7 2 3 7 1 1 7 2 3 7 1 1 7 2 7 dan seterusnya. Di sini terdapat  lonjakan suara dengan perbedaan nada yang jelas.

Sedangkan pada burung sanger lebih dominan pada roll atau kocokan atau yang panjang. Suara tersebut dengan dinamisasi nada yang lebih tenang atau rata, namun tetap panjang dan senantiasa terdapat variasi. Tetapi suara atau lagu tidak tiba-tiba berubah. Pola suaranya cenderung stabil : 1 1 1 2 2 2 4 4 4 2 2 1 1 1 2 2 4 4 4 2 2 dan seterusnya.